kiyonten.desa.id - Mendasar pada surat dari Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (DPMD) Kabupaten Ngawi nomor : 400.10.2/955/404.312/2025 tanggal 23 Juni 2025, sejumlah 52 orang yang berstatus Perangkat Desa baru di Ngawi memenuhi panggilan untuk mengikuti kegiatan Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa.

Kegiatan Peningkatan Kapasitas Bagi Perangkat Desa kali ini dilaksanakan di Hotel Merah 2, Jl. Telaga Sarangan Magetan pada Jum’at s/d Minggu (4 s/d 6 Juli 2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan Perangkat Desa dalam menjalankan tugas dan fungsinya di Desanya masing-masing.

Sesuai dengan daftar peserta yang tercantum pada lampiran surat tersebut, Perangkat Desa yang menjadi peserta kali ini terdiri dari Perangkat Desa yang mulai menjabat pada tahun 2020 s/d 2025 yang mengisi berbagai jabatan diantaranya Sekdes, Kaur Perencanaan, Kaur TU & Umum, Kasi Kesejahteraan, Kasi Pelayanan, Kasi Pemerintahan, dan Kepala Dusun (Kasun).

Perangkat Desa yang hadir dihimbau untuk mematuhi ketentuan yang ditetapkan sesuai yang disampaikan di surat pemanggilan. Berlangsung selama 3 hari 2 malam, peserta mendapatkan materi yang telah disiapkan oleh panitia penyelenggara baik melalui media elektronik maupun tatap muka bersama pemateri.

Mengawali kegiatan ini, juga dilangsungkan acara pembukaan, yang dibuka oleh Arif Syaifudin, S.STP.,M.Si, Kabid Pemdes dan Plt.Sekdin yang mewakili Kabul Tunggul Winarno, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Ngawi yang berhalangan hadir.

Melalui sambutannya, Arif Syaifudin, S.STP.,M.Si mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir dan menyampaikan bahwa peran Perangkat Desa yang menjadi ujung tombak dengan melayani, mengabdi, memberdayakan, serta melaksanakan pembangunan di Desa perlu diberikan bimbingan untuk menambah wawasan Perangkat Desa khususnya Perangkat Desa yang baru menjabat.

Untuk menciptakan kedisiplinan, Arif Syaifudin juga menyuplik mengenai Peraturan Bupati Ngawi Nomor 192 tahun 2022 yang mengatur mengenai pakaian dinas, hari kerja dan jam kerja serta cuti bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa. Arif Syaifudin berharap Perangkat Desa di Ngawi dapat menjalankan Peratura Bupati tersebut dengan baik dalam menjalankan tugasnya.

Setelah pembukaan, peserta yang hadir mengikuti Pre test yang disiapkan oleh serta diperintahkan untuk mengikuti pembelanjaran melalui laman sibermatadesa yang digagas oleh Dinas DPMD Provinsi Jawa Timur. Dihari berikutnya, seluruh peserta menerima materi secara tatap muka dari beberapa pemateri yang membidangi.

Sesuai dengan jadwal kegiatan yang telah ditetapkan, peserta yang hadir mendapatkan berbagai materi diantaranya implementasi aplikasi SIBERMATADESA, fungsi pemeriksaan dalam mewujudkan transparansi pengelolaan keuangan Desa, pedoman penyusunan produk hukum di Desa, pengelolaan keuangan desa, sinkronisasi perencanaan pembangunan Daerah dan Desa, pengadaan barang dan jasa di Desa. Setelah seluruh matari tersampaikan, seluruh peserta juga mengikuti Post Test diakhir kegiatan.

Sementara itu, pada sesi penutupan acara, Kabul Tunggul Winarno yang menjabat sebagai Kepala Dinas berharap kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini dapat menambah pengetahuan bagi Perangkat Desa serta dapat menunjang kinerja Perangkat Desa di Desanya masing-masing. Kegiatan ditutup dengan foto bersama dan saling berjabat tangan.